03 September 2007

TIPU DAYA SYAITHAN [Suatu Ingatan]

Assalamu'alaikum,
Sebagai renungan dan ingatan semua..

Tipu daya syaitan terhadap manusia agar meninggalkan ibadah kepada Allah, terdapat 7 jalan/perkara :-

PERTAMA

Syaitan melarang manusia taat kepada Allah. Sedangkan orang-orang yang dipelihara Allah akan menolak ajakannya, dan mengatakan ;
"Aku mengharap pahala dari Allah.Untuk itu, aku harus mempunyai bekal di dunia ini demi akhirat yang kekal."

KEDUA

Syaitan senantiasa memujuk manusia agar tidak taat. "Nanti saja atau kelak sudah tua",ajaknya
Orang-orang yang terpelihara akan menolaknya dengan mengatakan;
"Kematianku bukan berada di tanganmu.Jika aku menunda-nunda beramal hari ini atau esok. Sedangkan setiap hari aku mempunyai amal yang berlainan."
KETIGA

Syaitan senantiasa mendorong manusia untuk cepat-cepat dan beramal dan mengerjakan kebaikan. Kata syaitan; "Cepatlah beramal, agar engkau dapat mengejar dan mengerjakan amalan-amalan yang lain." Orang-orang yang selamat akan menolaknya dengan mengatakan;
"Amal yang sedikit tetapi sempurna lebih baik daripada amalan yang banyak tetapi tidak sempurna".

KEEMPAT

Kemudian syaitan akan menyuruh manusia untuk menjalankan amal baik Secara sempurna agar tidak dicela orang lain. Mereka dipelihara Allah akan mengatakan; "Bagi saya,penilaian cukup hanya dari Allah. Dan tidak ada manfaatnya beramal kerana manusia".

KELIMA

Setelah itu, syaitan membisikkan pujian kepada orang yang beramal, "Betapa tinggi darjatmu dapat beramal soleh dan betapa cerdik dan sempurna dirimu". Mendengar pujian itu, orang baik akan mengatakan bahawa keagungan dan kesempurnaan itu hanyalah kepunyaan Allah, bukan kekuatan atau kekuasaanku.Allah-lah yang melimpahkan taufik kepadaku untuk dapat beramal yang DIA redhai, dan memberikan pahala yang besar. Sekiranya tanpa kurnia-Nya, apalah erti amalanku ini, dibandingkan dengan banyaknya nikmat Allah yang diberikan kepadaku.. disamping dosaku yang banyak pula.
KEENAM
Dengan gagalnya jalan kelima, syaitan akan menerap cara nombor enam. Cara ini lebih hebat dibandingkan cara-cara terdahulu, dan manusia tidak akan sedar terhadapnya, kecuali orang-orang cerdik dan berfikir. Syaitan membisiki hati manusia;

"Bersungguh-sungguh engkau beramal dengan sir, jangan sampai diketahui orang lain.Sebab Allah jualah memberitahukan kepada orang lain bahawa engkau seorang hamba yang ikhlas".
Begitulah, syaitan mencampur baurkan amalan seseorang dengan tipuannya yang sangat tersembunyi. Dengan ucapannya itu, syaitan bermaksud memasukkan sebahagian penyakit 'RIYA'.
Orang-orang yang dipelihara Allah akan menolak ajakannya dengan mengatakan; "Hai mal'un(yang dilaknat), tiada hentinya engkau menggodaku dan merosak amalanku dengan berbagai cara. Dan kini, kau berpura-pura seolah-olah akan memperbaiki amalanku, padahal kau bermaksud..... merosaknya. Aku adalah hamba Allah, dan Allah yang menjadikanku.
Dan jika berkehendakkan, Allah akan melahirkan atau menyembunyikan amalanku. Dan jika menghendaki.. Allah akan menjadikanku mulia dan hina. Semuanya adalah urusan Allah. Aku tidak khuatir, amalanku diperlihatkan atau tidak kepada orang lain,sebab itu bukan urusan manusia."
KETUJUH
Gagal dengan cara itu,syaitan akan menggoda manusia dengan cara lain. Ia mengatakan; "Hai manusia,janganlah engkau menyusahkan diri sendiri dengan beramal ibadah. Sebab, jika Allah telah menetapkanmu sebagai orang yang berbahagia pada hari 'azali' kelak, maka meninggalkan ibadah pun tidak menjadi mudarat.Engkau tetap menjadi orang yang berbahagia.
Dan sebaliknya, jika Allah menetapkanmu sebagai orang celaka, tidak guna engkau beribadah kerana engkau tetap celaka. Orang-orang yang dipelihara Allah sudah pasti akan menolak godaan itu dengan mengatakan;
"Aku hanyalah hamba Allah.Wajib bagiku menuruti perintah-Nya. Allah Maha Mengetahui.. menetapkankan dan kehendak-Nya, dan berbuat apa saja sesuai dengan kehendak-Nya. Walau bagaimana keadaanku, amalanku tetap bermanfaat. Jika aku ditetapkan sebagai orang yang berbahagia, aku tetap beribadah guna memperbanyak pahala. Dan jika aku ditetapkan sebagai orang yang celaka..aku juga akan tetap beribadah agar tidaK menjadi penyesalan buatku.

Sekiranya aku masuk neraka,padahal aku taat..itu lebih aku lebih sukai daripada aku masuk neraka kerana berbuat maksiat." Tetapi tidak akan demikian kenyataannya..sebab janji Allah pasti terbukti dan firman-Nya pasti benar.Allah telah menjanjikan pahala kepada sesiapa saja yang taat kepada-Nya.Barang siapa mati dalam keadaan beriman dan taat kepada Allah tidak akan dimasukkan neraka, melainkan syurga tempatnya.

Jadi, masuknya seseorang ke dalam syurga bukan kerana kekuatan amalannya.. melainkan kerana janji Allah yang pasti dan suci!! Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada kita.

Sesungguhnya, taat kepada Allah sangat banyak godaan dan tipu dayasyaitan guna menggagalkannya. Bandingkan segala permasalahan dan perbuatan kepada keadaan tersebut, dan mohonlah pertolongan Allah agar terlindung dan terpelihara dari kejahatan syaitan. Sesungguhnya.. segala sesuatu berada di bawah kekuasaaan Allah, dan kepada Allah-lah kita mengharap taufik dan keredahaan.

Tiada daya untuk meninggalkan maksiat dan tidak ada kekuatan untuk mengerjakan taat, Kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha luhur dan Maha Agung.

Wallahualam.

No comments:

Sumber : http://www.firdauskasim.com/2011/02/tutorial-yang-didedikasikan-kepada-azza.html#ixzz1PRfftMsn

Popular Posts

Custom Search